ini adalah kisah salah satu tokoh mazhab Asy’ari yang pernah dipuji oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah, “Al-Baqilani adalah mutakallim -ahli teolog- yang menisbatkan diri kepada Al-Asy’ari yang paling utama, tidak ada orang yang semisal dengannya, baik sebelum maupun sesudahnya.” karena tingginya kedudukan beliau sebagai ulama inilah yang membuat saya tertarik salah satu pemikiran kalamnya. kisah yang tercantum di bawah ini diambil dari Al-Munazharah Al-‘Ajîbah; Waqâ’i’ Munazharah al-Imam al-Baqilani li an-Nashara bi Hazhrati Mulikihim, yang ditulis oleh Muhammad bin Abdul Aziz Al-Khudhairi, Riyadh : Dar al-Wathan, Cet. I, 1420 H/2000 M. semoga bermanfaat.
Awal Kisah Terjadinya Perdebatan
Adapun penyebab kepergian al-Baqillani ke Romawi adalah ketika meninggal salah seorang raja Romawi Armanus dan digantikan oleh puteranya Basil dan Qastantin. Sebagian panglimanya berambisi untuk mendapatkan kekuasaan. Di antara mereka yang berambisi tersebut adalah Saklarous yang dikenal dengan Wirdurrumi. Dia mengumumkan perang kepada kedua putera raja tersebut, namun keduanya bisa mengalahkannya. Dia pergi ke ‘Adhudud Daulah untuk meminta perlindungan dan pertolongan. Kedua bersaudara tersebut mengetahui hal itu dan segera mengirimkan utusan yang bernama Naqfour ke ‘Adhudud Daulah untuk menggagalkan rencara Wird. Dia menawarkan kepada raja (‘Adhudud Daulah) untuk menyerahkan Wird kepada keduanya dengan bayaran akan melepaskan semua tawanan muslim yang ada di negeri Romawi. [Read more…]